Sekilas Info

Presiden 3 Periode

Mana yang kita pilih: Aspirasi atau Konstitusi? Simak ini

Albertus Patty

Presiden & Taman Eden

Oleh: Albertus Patty*

Wacana perpanjangan masa jabatan Presiden atau wacana Presiden 3 periode mengingatkan saya pada 3 hal: Konstitusi, aspirasi rakyat dan pada cerita taman Eden. Kita awali dari taman Eden.

Allah berfirman kepada Adam:"Semua pohon dalam taman ini boleh kau makan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kau makan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati" (Kejadian 2:16-17).

Adam diberikan kebebasan, tetapi kebebasan yang ada batasnya. Adam diingatkan pada batas yang harus ia patuhi. Bila nekad langgar batas, ia mati.

Apa kaitannya dengan Konstitusi? ini Jawabnya.

Konstitusi bukan sekedar soal administratif. Kontitusi adalah hati nurani bangsa. Konstitusi adalah batas yang harus ditaati. Pejabat tinggi, rakyat biasa, dan bahkan Presiden harus mematuhinya. Tidak boleh dilanggar. Melanggar Konstitusi secara sengaja sama dengan melakukan kudeta konstitusional. Mengabaikan Konstitusi sama dengan menginjak nurani bangsa. Melecehkan Konstitusi bisa membinasakan bangsa ini.

Saya bersyukur bangsa ini dipimpin Jokowi yang berintegritas. Sebagai Presiden, Jokowi berkali-kali menegaskan bahwa ia akan tetap mematuhi Konstitusi bangsa. Ia menolak untuk seperti Adam yang tergoda oleh bujukan ular. Jokowi tahu batas. Ia memegang teguh sumpah yang diucapkannya:

"Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada nusa dan bangsa."

Sumpah itu menegaskan bahwa Presiden dan Konstitusi memiliki relasi yang dialektis. Presiden bersumpah memegang teguh dan akan menjaga Konstitusi demi baktinya kepada negara. Sebaliknya, Konstitusi menjamin dan memberi wewenang dan otoritas kepada Presiden di mata ratusan juta rakyat yang telah memilihnya.

Selanjutnya 1 2 3
Penulis: Albertus Patty
Editor: Redaksi
Photographer: Istimewa

Baca Juga