Sekilas Info

Luncurkan Fintech Media Toolkit, Amartha dan CELIOS Dorong Impact Investing untuk Pemerataan Kesejahteraan Masyarakat

Luncurkan Fintech Media Toolkit, Amartha dan CELIOS Dorong Impact Investing untuk Pemerataan Kesejahteraan Masyarakat

Jakarta - Berdasarkan data Bank Dunia, sekitar 97,74 juta orang dewasa di Indonesia masuk kategori unbanked. Ini artinya setara dengan 48 persen populasi dewasa di dalam negeri. Masyarakat akar rumput yang belum terlayani oleh layanan keuangan formal ini sebenarnya memiliki potensi pertumbuhan untuk lebih produktif jika mendapatkan akses yang setara terhadap layanan keuangan.

Dengan akses permodalan, segmen akar rumput berpeluang untuk mengembangkan usaha ultra mikro dan meningkatkan kesejahteraan keluarganya.

Sulitnya mengakses pembiayaan menjadi tantangan bagi segmen akar rumput dalam memulai usaha. Survei Bank Indonesia (BI) 2020 menunjukkan sekitar 69,5 persen UMKM masih belum memiliki akses kredit perbankan.


BACA JUGA
Sebagian Besar Pemda Belum Mengetahui JETP, Peneliti CELIOS: Pemda Terancam Kehilangan PAD


Padahal, UMKM segmen akar rumput adalah kelompok yang memiliki resiliensi tinggi untuk menopang pertumbuhan perekonomian riil Indonesia. Hal ini dibuktikan Amartha melalui Sustainability Report 2022, di mana mitra UMKM Amartha masih mampu meningkatkan pendapatan keluarga sebesar 70% meskipun mengalami tantangan semasa pandemi.

Kredit menjadi salah satu instrumen yang banyak dipilih sebagai alat memperlancar konsumsi. Sumber keuangan informal, seperti teman, keluarga, bahkan termasuk rentenir masih menjadi sumber penambahan pembiayaan khususnya bagi kelompok masyarakat menengah ke bawah.

Di sinilah, Fintech menawarkan solusi inovatif dengan menawarkan kemudahan akses layanan keuangan, dorong inklusivitas keuangan lebih merata. Salah satunya adalah penyediaan layanan keuangan bagi masyarakat akar rumput yang memiliki usaha kecil dan ultra mikro tetapi selama ini tidak dapat mengakses layanan keuangan secara mudah dan aman.

Melihat peran besar Fintech ini, Amartha, prosperity platform yang berfokus pada penyediaan layanan keuangan inklusif untuk segmen ultra mikro di pedesaan, menjalin kolaborasi dengan Center of Economic and Law Studies (CELIOS) lembaga riset yang bergerak dalam lingkup analisis makro-ekonomi, kebijakan publik, ekonomi berkelanjutan, dan ekonomi digital meluncurkan Financial Technology (Fintech) Media Toolkit.


BACA JUGA
Berantas Peredaran Narkoba, Polrestabes Medan Gelar FGD Bersama Stakeholder


Selanjutnya 1 2 3 4
Penulis: Devis Karmoy
Editor: Devis Karmoy

Baca Juga