Keterbukaan TNI Dalam Melindungi Hak Asasi Diapresiasi Komnas HAM
Jakarta - Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Atnike Nova Sigiro mengapresiasi keterbukaan dan sikap TNI dalam rangka pemajuan serta perlindungan Hak Asasi Manusia sesuai peran strategis TNI sebagai alat negara di bidang pertahanan.
Hal ini diungkapkan Atnike Nova Sigiro saat melakukan audiensi bersama Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Kamis, 14 September 2023.
Pertemuan ini juga turut membahas kasus sengketa lahan di Pulau Rempang, TNI telah mengirim Polisi Militer untuk mencegah adanya oknum prajurit yang terlibat dalam sengketa kepemilikan tanah di pulau tersebut.
Baca juga: Narkoba dan TPPO Jadi Pembahasan Utama Pj Gubernur dan Kapolda Sumut
Sementara itu, terkait situasi keamanan di Pulau Rempang, Panglima TNI menyampaikan posisi prajurit TNI tetap hanya membantu tugas Polisi.(BKO). Komnas HAM sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan TNI.
Juga kejadian-kejadian di Papua. Komnas HAM mendukung upaya TNI sejauh ini lebih mengutamakan sisi kemanusiaan agar tidak banyak jatuh korban kepada masyarakat yang tidak tahu apa-apa.
Dalam pertemuan ini, Komnas HAM juga membahas perlindungan HAM bagi anggota TNI.
Baca juga: Disebut Komnas HAM Aduan Pelayanan Buruk di Semester I 2023, Polri Anggap Itu Masukan
"Sebagai manusia mereka selayaknya memiliki hak-hak mendasar yaitu hak asasi yang patut dihormati, negara wajib memberikan perlindungan hukum menyeluruh bagi setiap anggota TNI yang menjalankan tugas, Akuntabilitas TNI ketika ada anggota menyalahgunakan wewenang melalui proses penindakan dan peradilan yang terbuka dan adil," ujar Atnike.
Momentum ini kedua belah pihak juga menyepakati sinergitas dalam bentuk MoU, ada beberapa poin yang telah disepakati.
Komentar