Krisis Sampah di Jantung Larantuka: Bau Menyengat, Warga Resah, Pemerintah Lamban

dailyklik.id, LARANTUKA – Tumpukan sampah menjamur di sejumlah titik pusat Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur, NTT. Kondisi ini menimbulkan bau tak sedap, merusak pemandangan kota, dan memicu kekhawatiran warga akan ancaman kesehatan.
Pantauan dailyklik.id pada Selasa (22/4/2025), tampak sampah berserakan di berbagai lokasi strategis, mulai dari Halte Kota di samping Taman Herman Fernandes, depan SMP Negeri 1 Larantuka, hingga sekitar Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Pasar Senja di Kelurahan Wangi Bao. Bahkan di beberapa tempat, sampah meluber dari TPS ke jalanan umum.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Flores Timur, Servulus Satel Demoor, mengklaim penumpukan terjadi karena libur panjang. "Ini karena baru masuk libur. Tapi besok sudah diangkut, setiap hari diangkut," ujarnya singkat.
Namun pernyataan itu bertolak belakang dengan pengakuan warga. Bahrudin Lewo, warga Kelurahan Waihali, menyebut tumpukan sampah di depan SMPN 1 Larantuka sudah terlihat sebelum Semana Santa. "Sudah lama ini. Sebelum Paskah pun sudah ada. Orang-orang buang sembarangan karena tidak ada petugas yang angkut," katanya.
Di Pasar Senja, situasinya tak kalah parah. Pedagang bernama Paul menyebut TPS di lokasi itu seharusnya sudah tidak digunakan. “Sudah dilarang buang sampah di sini. Rencananya tempat ini mau dibongkar karena terlalu dekat jalan raya,” ujarnya.
Komentar