Sekilas Info

Besok, 39 Organisasi Sipil Gelar Aksi Bersatu untuk Perdamaian

Aksi berupa imbauan dan penolakan paham radikalisme dan aksi terorisme di wilayah hukum Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (15/10/2019)/Bekasipedia.

"Bahwa fanatisme, radikalisme dan intoleransi yang disebabkan oleh paham keagamaan yang sempit, paham ektrimisme kekerasan, dan kepentingan politik telah menyasar dan merasuki generasi muda yang menjadi potensi terjerumus dalam terorisme dan menjadi teroris," tulis Aliansi Bersatu.

Aliansi juga menyimpulkan bahwa aksi teroris ini membangun pemahaman keliru dan stigma kepada perempuan berhijab dan bercadar yang juga berpotensi mendapatkan perlakukan kekerasan dan diskriminasi dari masyarakat lainnya sebagai tindakan reaktif merespon dan meyikapi peristiwa-peristiwa terorisme.

Sebagai bentuk empati, Aksi Bersatu pun menyampaikan pernyataan sikap atas aksi bom bunuh diri, sebagai pelajaran penting bagi seluruh anak bangsa.

"Mengecam keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar. Kekerasan atas nama apapun apalagi dengan bunuh diri adalah tindakan yang tidak beradab dan jauh dari nilai dan ajaran agama," ujarnya.

Aksi Bersatu mendukung pemerintah dalam melaksanakan amanat konstitusi untuk melindungi dan memenuhi hak kebebasan beragama dan berkeyakinan

Selanjutnya 1 2 3 4 5
Penulis: Andi Trio Rimbawan
Editor: Redaksi
Photographer: Istimewa

Baca Juga