Ada Seniman dalam Limbah
Setalah saya bercakap-cakap dengan ayah, saya pun segara memungut limbah kayu yang ada di sungai. Limbah, ternyata sangat banyak. Membadani suangai dan pantai selama ini.
Limbah itu dipungut dan dibawanya pulang.
Setalah saya kumpulkan semua limbah tersebut, saya mulai memisahkan, kayu-kayu yang ada.
“Ini saatnya berkreasi”, pikirku
Peralatan untuk mengolah limbah diambil. Peralatan pahat, salah satunya.
Sebelum memahat, saya menggambar sebuah pola.








Komentar