Sekilas Info

4 Pekerja Wanita asal Nias Alami Penganiayaan dan Pelecehan, Pelaku Belum Ditangkap

4 pekerja wanita asal Nias korban Penganiaya dan Pelecehant didampingi Tim Kuasa Hukumnya saat membuat Laporan Polisi di Polsek Medan Baru, Selasa (18/04/2023) lalu.

Medan - Empat wanita muda asal kepulauan Nias menjadi korban penganiayaan saat hendak pulang ke kos oleh para komplotan yang berada di kampung Sejahtera, Jalan Taruma Gang Sitepu, Kelurahan Petisah Tengah, Medan Petisah, Kota Medan.

Peristiwa terjadi pada Senin, (17/04/2023) sekira pukul 23.00 WIB. Kronologi bermula saat keempat korban berinisial YH, LH, MW, PH, yang dalam perjalanan usai pulang kerja dari salah satu Mall di Jalan Zainal Arifin menuju kosnya di Jalan Taruma Gg Sitepu.

Dari penuturan YH, korban beserta temannya tiba tiba di sirami air kotor oleh orang tidak dikenal (OTK).


Baca juga:
Diduga Dibunuh, Warga Kabupaten Nias Ditemukan Tewas Bersimbah Darah


Karena terkejut dan tidak terima, korban mempertanyakan alasan pelaku melakukan perbuatannya tersebut. Namun pelaku terus menerus memarahi korban. Sehingga korban dan tiga rekannya ketakutan dan memilih untuk meninggalkan lokasi.

Ironinya, sesampainya di kos, keempat korban kembali di datangi oleh sekelompok OTK dan langsung menganiaya keempat warga dari Kepulauan Nias itu.

"Setibanya kami di rumah kos, kami didatangi sejumlah orang diantaranya laki laki dan perempuan sekitar 25 orang dan melakukan penganiayaan. Salah satu dari pelaku melakukan pelecehan kepada saya dan teman-teman saya dengan memegang, memeras dan menendang alat vital saya," ungkap YH korban penganiayaan.


Baca juga:
Si Mungil Asal Nias yang Jago Lekukan Badannya


"Mereka juga melempari kos, sehingga kaca jendela pecah. Ibu kos kami juga ikut dianiaya oleh beberapa pelaku bang, karena ikut melerai," lanjutnya.

Selanjutnya 1 2 3
Penulis: F Berta G
Editor: Devis Karmoy
Photographer: Istimewa

Baca Juga