Dugem di Masa PPKM, 5 Anggota DPRD Labura Tersangka, Rambe: Dasar PAW Sudah Cukup

Bahkan upaya mempertahankan kelima anggota DPRD Labura itu agar tidak di-PAW-kan oleh internal partai pun kabarnya sedang terjadi.

Menanggapi hal tersebut, praktisi hukum Zakaria Rambe, menyayangkan upaya pihak terkait dalam mempertahankan kelima anggota dewan yang terjaring kasus hukum agar tidak lengser dari kursi dewan.

"Sangat disayangkan bila benar ada upaya untuk mempertahankan anggota DPRD dari PAW. Karena perbuatan kelima oknum dewan tersebut jelas mencoreng marwah partai dan masyarakat Labura pada umumnya," kata Rambe, dalam wawancara dengan wartawan, Kamis (12/8/2021), di Medan.

Zakaria menyamakan upaya pihak tertentu untuk menjegal langkah PAW kepada lima anggota DPRD Labura adalah tindakan oknum yang ingin memanfaatkan momentum demi tujuan ekonomi.

Memilih Partai

Dewan Pengawas Korps Advokat Alumni Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (KAUM) itu, menyebutkan bahwa proses PAW terhadap anggota dewan yang terlibat kasus hukum merupakan langkah yang tepat demi menjaga integritas parpol.

"Partai harus tegas dalam bertindak bila tidak ingin kehilangan simpati dari masyarakat. PAW bukan barang aneh dalam politik kepartaian. PAW adalah bentuk hukuman politik dan seleksi alam terhadap integritas kinerja dan moral para senator yang mewakili masyarakat dalam tugas-tugas legislasi pemerintahan," jelasnya.