Konsisten Jalankan Budaya Berbagi, JNE Medan Kembali Santuni Anak Yatim

"Kami senang kedatangan JNE, begitu juga anak-anak yang sepanjang acara bahagia karena kedatangan JONI dan ada dongengnya juga, sekali lagi terimakasih”, tuturnya lagi.

Haru dan ceria, suasana itulah yang mewarnai kegiatan yang berlangsung selama lebih kurang dua jam tersebut.

Kedatangan JONI dan Kak Indri dari Kampung Dongeng turut memeriahkan acara, sepanjang dongeng yang dibawakan Kak Indri dengan judul Nabi Daud dan Raja Jalud dibawakan, terdengar tawa dari adik-adik Rumah Yatim. Mereka terlihat sangat antusias mengikuti dan mendengarkan dongeng Kak Indri.

Sementara itu, Kepala Cabang JNE Cabang Utama Medan, Fikri Alhaq Fachryana menjelaskan bahwa Santunan yang rutin dilakukan JNE Medan, bertujuan untuk mendapatkan keberkahan doa dari anak-anak yatim piatu terutama di bulan suci Ramadhan.

”Paling penting doa dari anak-anak yatim piatu supaya bisnis JNE tetap maju meski kondisi perekonomian kurang baik. Pendapatan yang diterima JNE, ada sebagian yang menjadi hak mereka, anak-anak yatim piatu," jelas Fikri Alhaq Fachryana.

"Ini adalah bentuk rasa syukur kami, ksatria dan srikandi JNE Sumatera Utara. Semoga kegiatan-kegiatan sosial sebagai bentuk kepedulian ini mampu membawa keberkahan bagi bisnis JNE”, tandasnya.