Aksi Teror terhadap Irham Buana Dikecam, LBH Medan Desak Polda Sumut Usut Tuntas

Dailyklik.id, MEDAN – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan mengecam keras aksi teror yang menimpa Irham Buana Nasution, mantan Direktur LBH Medan (2000–2006) yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Sumatera Utara. Teror berupa pelemparan mobil pribadi terjadi saat Irham melakukan kunjungan kerja ke daerah pemilihannya di Kecamatan Medan Belawan, Selasa, 8 Juli 2025 siang.

Insiden terjadi ketika Irham bersama rombongan DPRD Sumut selesai melakukan kunjungan ke Kantor Pelindo. Usai melaksanakan ibadah salat, mobil yang ditumpangi Irham tiba-tiba dilempar oleh dua orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor tanpa pelat nomor. Pelaku bahkan sempat kembali dan melempar kaca belakang hingga pecah, sebelum akhirnya kabur.

Atas peristiwa tersebut, Irham langsung melapor ke Mapolda Sumut dengan laporan resmi bernomor STTLP/B/1065/VII/2025 tertanggal 8 Juli 2025.

LBH Medan menilai kejadian ini bukan hanya serangan terhadap pribadi Irham, tapi juga mencederai prinsip hukum dan HAM. "Tindakan teror adalah pelanggaran serius yang membahayakan masyarakat dan menciptakan rasa tidak aman di tengah publik," ujar Direktur LBH Medan, Irvan Saputra, SH MH.

LBH Medan mendesak Polda Sumut segera mengusut tuntas kasus ini. Jika dibiarkan, tindakan serupa bisa terulang dan mengancam siapa saja, termasuk masyarakat sipil lainnya. "Teror terhadap warga negara jelas melanggar konstitusi dan berbagai instrumen hukum nasional maupun internasional," tambah Irvan.

LBH Medan menyerukan agar Polda Sumut bertindak cepat dan profesional untuk mengungkap motif serta pelaku di balik serangan ini, demi menjamin perlindungan hukum dan rasa aman di wilayah Sumatera Utara.