Alokasi Bansos Covid-19 Tidak Transparan, Kadinsos Mabar: Silahkan Lapor Polisi

Mabar - Tidak transparan dalam pengalokasian bantuan sosial (Bansos) Covid-19 di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Mabar, Agusthinus Mangiradja dikecam mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Kristen Indonesia (UKI) Paulus Makassar.

Menanggapi tudingan itu, Mangiradja pun meminta mahasiswa untuk melaporkan dirinya ke pihak Kepolisian.

Peristiwa bermula saat salah seorang mahasiswa FH UKI Paulus Makassar, Brayen, menanyakan Kadis Sosial Mabar melalui telepon seluler terkait alokasi Bansos Covid-19 di Kabupaten Mabar yang dinilai tidak transparan.

Baca juga: Pasangan Edy-Weng Unggul di Pilkada Manggarai Barat

Kepada wartawan Daily Klik di Mabar, Rabu (16/12/2020) Brayen menerangkan bahwa ia menghubungi Kadis Sosial Manggarai Barat untuk menanyakan data penerima alokasi Bansos Covid-19 yang dianggap tidak merata dan transparan.

Malah Brayen mendapat jawaban yang kurang tepat dari Agusthinus Mangiradja dengan menyebut dana Bansos Covid-19 di Mabar telah habis.