15 Bulan Tanpa Honor, Guru Honorer di Sukabumi Minta Uluran Tangan KDM

Dailyklik.id, SUKABUMI – Belasan guru honorer dan dua staf di sekolah swasta Yayasan Baitul Hikmah Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat, mengeluhkan belum menerima honorarium selama 15 bulan terakhir. Keluhan tersebut disampaikan salah satu guru melalui pesan WhatsApp kepada konten kreator Mang Kifli, dengan harapan pesan itu bisa sampai ke Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM).

Dalam pesan yang dikirimkan, guru yang enggan disebutkan namanya itu—sebut saja GH—menyatakan bahwa mereka sudah cukup lama menahan beban ini tanpa bermaksud mencemarkan nama sekolah tempat mereka mengabdi.

“Kami hanya ingin meminta bantuan dengan sangat agar bisa membantu membayarkan tunggakan honor kami yang sudah 15 bulan per Juni 2025,” tulis GH penuh harap.

Menurut GH, pihak sekolah menyampaikan bahwa keterlambatan pembayaran honor disebabkan oleh ketiadaan dana. Namun, kondisi itu semakin memberatkan para guru dan staf yang tetap mengajar dan bekerja dengan penuh tanggung jawab meski tanpa kepastian upah.

“Kami bukan ingin viral, kami hanya ingin keadilan dan hak kami dipenuhi. Kami percaya Kang Dedi Mulyadi punya hati dan bisa memberi solusi,” ungkap GH.

Keluhan ini menjadi potret nyata perjuangan para guru honorer di sekolah swasta yang kerap luput dari perhatian. Mereka berharap pemerintah daerah, khususnya Gubernur Jawa Barat, segera mengambil langkah konkret agar nasib tenaga pengajar tidak terus terabaikan.

Kini, para guru itu menanti, apakah suara lirih mereka akan sampai ke telinga sang pemimpin yang dikenal dekat dengan rakyat.